Home » » Cegah Makanan Berbahaya Dengan Penyuluhan

Cegah Makanan Berbahaya Dengan Penyuluhan

Written By Radar Lamsel on Minggu, 06 Januari 2013 | 22.43

KEDONDONG - Maraknya makanan dan minuman berpengawet dan zat pewarna dilingkungan kantin sekolah membuat pihak Madhrasah Iptidaiyah Negeri (MIN) Model Pasarbaru Kedondong, melakukan penyuluhan kepada pedagang kantin. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya penjualan makanan berbahaya di lingkungan sekolahnya tersebut.

Upaya yang dilakukan menurut Kepala MIN Model Pasarbaru Kedondong Gamferi, melalui Waka Humas Firmansyah, dengan cara memberikan pembinaan kepada para pedagang-pedagang di kantin. "Harus dilakukan binaan kepada pedagang agar menjual makanan yang tanpa bahan pengawet dan zat pewarna, dan sebaiknya untuk menjual makanan produksi rumahan seperti gorengen dan kue-kue saja," jelasnya.

Dalam proses binaan tersebut, diakuinya dilakukan pada waktu-waktu tertentu serta melakukan pengecekan terhadap makanan yang dijual, dan dibantu oleh dua orang tenaga medis yang dipekerjakan di sekolah itu. "Ada petugas kesehatannya juga, sambil ngecek juga kami berikan arahan kepada pedagang," imbuhnya.

Selain itu, jumlah pedagang makanan di kantin sekolah tersebut terbatas, hal ini diberlakukan selain tempat yang memang terbatas juga sebagai upaya mencegah banyak masuknya makanan berbahaya tersebut. "Beda dengan pedagang yang ada di luar lingkungan sekolah, di dalam ada kantin khusus, tapi kami tidak melarang untuk beli makanan di luar, namun tetap kami awasi," ujarnya.

Dengan adanya upaya tersebut, diharapkan mampu terciptanya lingkungan dan pribadi sekolah yang sehat. "Memang kalau di lingkungan sekolah paling rawan dengan sakit perut yang biasanya terjadi akibat mengkonsumsi makanan yang salah, tapi dengan upaya ini mudah-mudahan kedepanya terus bertahan untuk menciptakan lingkungan yang sehat," tandasnya. (irs)

Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. Radar Lamsel - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website