KATIBUNG - Masyarakat Desa Tanjungan dan Tanjung Agung, Kecamatan Katibung merasa kecewa akibat rusaknya jalan yang baru diperbaiki. Pasalnya jalan sepanjang 2,4 kilometer yang dibangun jenis hotmik itu pengerjaannya asal jadi. Kini jalan yang semula mulus, mulai terkelupas aspalnya dan dikawatirkan akan semakin melebar.
Terkait dengan kerusakan jalan tersebut, warga meminta agar Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan dalam hal ini dinas terkait dan anggota DPRD Dapil 4 dapat meninjau langsung pekerjaan tersebut. Harapan masyarakat agar setiap pembangunan yang menggunakan uang rakyat harus transparansi. Karena proyek jalan yang baru dilakukan perbaikan tidak ada papan nama proyek dan jumlah anggarannya tidak jelas.
Lekok (49), salah satu tokoh pemuda Desa Tanjungan mengatakan, perbaikan jalan hotmix sudah ditungu-tunggu oleh masyarakat Katibung selama berpuluh-puluh tahun. Setelah terealisasi, pembangunan hotmix tersebut tidak sempurna dan terkesan asal-asalan, ketebalannya tidak merata mulai dari 3 centimeter dan ada yang terlihat cuma 2 centimeter bahkan ada juga yang kurang dari itu.
"Bukannya masyarakat tidak berterima kasih kepada Pemerintah. Tetapi warga kecewa dengan perbaikan jalan hotmix yang seharusnya bisa dinikmati oleh masyarakat bertahun-tahun. Melihat pengerjaannya seperti ini, warga benar-benar kecewa dengan perbaikan jalan ini. Boro-boro mau setahun, belum saja berumur satu bulan jalannya sudah terlihat pecah-pecah baik dibadan jalan maupun dipinggirnya,"ujar Lekok, Minggu (6/1).
Senada disampaikan Pangeran Raja (50). Ia juga menyesalkan pembangunan jalan raya Katibung yang terkesan asal-asalan. Soalnya Pemerintah Daerah sudah menganggarkan dana melalui APBD yang jumlahnya tidak sedikit dalam perbaikan jalan tersebut.
"Kami kecewa dengan pengerjaan jalan yang asal jadi, harusnya setiap proyek perbaikan jalan ada papan nama dan jumlah anggaran. Karena masyarakat perlu tahu dan tidak ditutup tutupi. Sebaiknya Dinas terkait memberikan teguran kepada kontraktor yang berbuat seperti itu. Demikian juga dengan wakil rakyat, harus turun melihat jalan yang ada sekarang ini,"kata Pangeran Raja.
"Masalah seperti ini juga tanggung jawab anggota Dewan yang yang terpilih diwilayah ini. Jangan hanya tutup mata dalam persoalan ini, untuk apa punya wakil rakyat kalau tidak bisa menyampaikan kepentingan rakyat. Saya berharap betul atas nama masyarakat yang ada di Katibung agar pekerjaan perbaikan jalan hotmix ini bisa diawasi oleh Pemerintah atau Dinas terkait,"pungkasnya. (K-4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar