TANJUNGBINTANG-Puluhan warga Desa Jatibaru, Kecamatan Tanjungbintang, Minggu (03/02), melakukan pembongkaran gorong-gorong yang berada di jalan utami di desa setempat . Hal ini dilakukan untuk menghindari banjir dadakan yang terjadi setiap kali hujan deras.
Kepala Desa (Kades) Jatiabaru Khusharyanto menerangkan, kios-kios pasar kerap mengalami kebanjiran. Bahkan, dua hari kebelakang, banjir sempat menggenangi sejumlah rumah warga . “Tidak hanya kios pasar saja yang tergenang air, air yang meluap pun masuk ke rumah warga akibat tersumbatnya air ketika melalui gorong-gorong yang amblas itu,"ujarnya.
Khusharyanto melanjutkan, pembokaran dilakukan selain menghidari luapan air hujan, tetapi juga untuk mencegah terjadinya kecelakan yang disebabkan gorong-gorong rusak tersebut. "Saya sering mendapat laporan terjadinya kecelakan akibat kendaraannya terjebak di tempat itu," imbuhnya.
Menyusul permohonan perbaikan kepada pemerintah Pemkab Lamsel, Ia meyebutkan, sudah disampaikan beberapa waktu yang lalu. "Karena belum adanya tangapan terpaksa kami sendiri yang membongkarnya untuk menghidari hal yang tidak diinginkan terjadi," kata Khusharyanto.
Tak hanya warga dan aparatur desa setempat, Angota DPRD Lamsel dari komis C Pramono Adi pun turut berbaur untuk membongkar goron-gorong amblas tersebut. Saat melakukan pembongkaran ia mengatakan,perbaikan gorong-gorong tersebut sudah seharusnya mendapat perharian Pemkab Lampung Selatan.
Kepala Desa (Kades) Jatiabaru Khusharyanto menerangkan, kios-kios pasar kerap mengalami kebanjiran. Bahkan, dua hari kebelakang, banjir sempat menggenangi sejumlah rumah warga . “Tidak hanya kios pasar saja yang tergenang air, air yang meluap pun masuk ke rumah warga akibat tersumbatnya air ketika melalui gorong-gorong yang amblas itu,"ujarnya.
Khusharyanto melanjutkan, pembokaran dilakukan selain menghidari luapan air hujan, tetapi juga untuk mencegah terjadinya kecelakan yang disebabkan gorong-gorong rusak tersebut. "Saya sering mendapat laporan terjadinya kecelakan akibat kendaraannya terjebak di tempat itu," imbuhnya.
Menyusul permohonan perbaikan kepada pemerintah Pemkab Lamsel, Ia meyebutkan, sudah disampaikan beberapa waktu yang lalu. "Karena belum adanya tangapan terpaksa kami sendiri yang membongkarnya untuk menghidari hal yang tidak diinginkan terjadi," kata Khusharyanto.
Tak hanya warga dan aparatur desa setempat, Angota DPRD Lamsel dari komis C Pramono Adi pun turut berbaur untuk membongkar goron-gorong amblas tersebut. Saat melakukan pembongkaran ia mengatakan,perbaikan gorong-gorong tersebut sudah seharusnya mendapat perharian Pemkab Lampung Selatan.
"Gorong-gorong ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan, apalagi amblasnya gorong-gorong itu berada di jalan utama dan sangat padat yang melitasinya. Melihat hal ini Pemkab harus tanggap dan segera melakukan perbaikan," kata politisi Partai belabang beringin ini. (ndi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar