PENENGAHAN - Dalam Rangka menciptakan lingkungan bersih dan sehat, Pondok Pesantren (Ponpes) Ushuluddin di Desa Belambangan, Kecamatan Penengahan, membangun Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren). Ini dilakukan untuk menunjang kesehatan para santri yang ada di ponpes itu. Pembangunan poskestren merupakan bantuan dana dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama Provinsi Lampung sebesar Rp 50juta. Sementara sisanya, menggunakan kas Ponpes Ushuluddin.
Pimpinan Ponpes Ushuluddin KH. A. Rafiq Udin, S.Ag.,MSI mengatakan, Poskestren ini sudah bisa digunakan untuk melayani santri yang sakit. "Jadi jika ada siswa yang sakit tinggal datang saja ke Poskestren ini. Sehingga tidak perlu jauh-jauh lagi berobat. Semoga saja dengan adanya pelayanan kesehatan ini bisa menunjang serta mengurangi angka kesakitan yang ada di pesantren kami ini,"kata Rofiq, Selasa (17/12).
Jika Poskestren ini dapat berjalan dengan baik maka direncanakan untuk dijadikan pondok percontohan di Lamsel. Sebab masih jarang Ponpes memiliki Pokestren seperti yang dimiliki Ponpes Ushuluddin saat ini.
"Karena memang selama ini hampir semua pondok hanya memiliki Balai Pengobatan (BP) biasa. Tapi kalau semua ponpes memiliki Poskestren saya yakin kesehatan di setiap ponpes akan terjamin. Karena memang kesehatan ini sangatlah penting,"ujarnya.
Untuk menjalankan poskestren ini, lanjut Rafiq, pihaknya bekerja sama dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Penengahan. Namun tetap yang menjalankan segala kegiatan di Poskestren ini petugas kesehatan yang ada di Ponpes Ushuluddin.
"Karena memang sebelum poskestren ini dibentuk kami memang telah memiliki petugas kesehatan. Jadi Puskesmas Penengahan tinggal memberikan pembinaan saja. Semoga saja poskestren ini bisa berjalan lebih baik lagi dan berkembang. Dengan demikian kesehatan di Ponpes kami akan terjamin,"pungkasnya. (ams)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar