WAY PANJI - Bermain bersama untuk mengobati trauma pasca terjadinya bentrokan di Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji, sebanyak 300 anggota Pramuka Siaga se-Kecamatan Way Panji dan Kecamatan terdekat melaksanakan Bazar Siaga. Harapannya, dengan bersama-sama mengikuti Bazar Siaga dan menggelar berbagai permainan, bisa menjalin persaudaraan dan persahabatan antar anggota Pramuka Siaga.
Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Kecamatan Way Panji, Sri Murti, S.Pd mengatakan, kegiatan Bazar Siaga dilaksanakan selama satu hari penuh dengan berbagai permainan yang menyenangkan. Bazar dilakukan dengan menggelar permainan yang menyenangkan dan membuat peserta menjadi gembira.
"Akibat trauma yang dialami anak-anak yang ada di Desa Balinuraga dan Sidoreno, kegiatan Bazar Siaga sebagai upaya untuk memulihkan trauma yang dialami anak-anak. Acara ini meliputi permainan bersama dengan bimbingan para pendamping siaga. Peserta sekitar 300 anggota siaga diharapkan bisa menjalin kebersamaan dan mempererat tali persaudaraan," kata Sri Murti, Minggu (16/12).
"Kami bersyukur, kegiatan yang dilaksanakan dari pagi hingga sore betul-betul dirasakan sekali oleh adik-adik Siaga. Mereka terlihat ceria dan semangat mengikuti permainan. Mudah-mudahan dengan kegiatan yang dilakukan ini akan kembali membuat anak-anak yang menjadi korban bentrokan beberapa waktu lalu bisa sedikit terobati," imbuhnya.
Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Way Panji, Resman Harun, S.Sos mengaku, kegiatan yang dilaksanakan sebagai upaya pemulihan trauma anak-anak akan sangat membantu sekali. Ia berharap, kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari bisa sedikit mengobati, agar kedepannya bisa kembali melaksanakan kegiatan khususnya di bidang pendidikan.
"Saya sangat bersyukur, kegiatan ini dilaksanakan di Way Panji khususnya di desa yang menjadi korban bentrokan. Mudah-mudahan dengan mereka melakukan kegiatan bersama, akan menambah semangat untuk menatap masa depan yang lebih baik. Itulah harapan kami selama ini, apalagi anak-anak sangat membutuhkan sekali penyemangat untuk tetap tegar menghadapi masalah,"kata Resman Harun.
Nisha (9), pelajar kelas VI dari Kecamatan Palas mengaku sangat senang bisa ikut kegiatan bersama anggota Pramuka Siaga yang lainnya. Selama ini, ia hanya mengikuti kegiatan Pramuka di lingkungan sekolah dan belum pernah ikut kegiatan diluar sekolah. "Saya senang dengan permainan ini, apalagi banyak teman-teman dari sekolah lain yang tidak saya kenal ikut sama-sama main. Saya pinginnya kalau libur sekolah ada permainan seperti ini baik di sekolah atau ditempat lain,"ujar Nisha. (gus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar