Home » » Vigor Mahal, Tuak pun Jadi

Vigor Mahal, Tuak pun Jadi

Written By Radar Lamsel on Senin, 25 Februari 2013 | 09.20


Tuak hasil razia operasi penyakit masyarakat (pekat) di wilayah hukum Polsek Candipuro Foto  Agus Pamintaher

CANDIPURO - Tak ada rotan akar pun jadi. Pepatah itulah yang tepat bagi penikmat minuman keras (Miras). Pasalnya, sejak miras jenis anggur vigor harganya naik, para pengkonsumsi miras menggantinya dengan minuman tuak. Harga tuak lebih terjangkau dibandingkan dengan harga miras jenis lainnya seperti vigor yang harganya mencapai puluhan ribu rupiah setiap botolnya.

Selama operasi penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar jajaran Polres Lamsel dan Polsek-polsek, petugas banyak menyita miras jenis tuak. Polsek Candipuro selama ini mengamankan tuak 110 liter dari empat tempat.
   
Kasi Humas Polsek Candipuro, Briptu Syaiful mengakui, hasil razia yang dilakukan Unit Patroli Polsek Candipuro baru mendapatkan 4 jerigen tuak dari rumah warga di Desa Beringin Kencana dan Sidoasri. Tuak tersebut kini masih diamankan di Mapolsek dan akan diserahkan ke Polres Lampung Selatan pada hari Sabtu, 23 Februari 2013. Rencananya tuak tersebut akan dimusnahkan bersama hasil razia dari beberapa Polsek dan Polres.
   
"Kita terus berupaya mencari miras yang dijual di masyarakat selama operasi pekat ini. Hasil yang kita dapatkan hanya mendapati 4 jerigen sebanyak 110 liter tuak. Beberapa waktu lalu, Sabhara Polres Lampung Selatan juga melakukan razia di Candipuro dan hasilnya mendapatkan 2 dus miras jenis vigor. Meski sudah mendekati batas akhir operasi pekat, razia tetap kita lakukan sampai selesai,"ujar Syaiful, Kamis (21/2).
   
"Selama operasi pekat ini, kita tidak menemukan adanya tindak pidana perjudian, pekerja seks komersial (PSK) maupun VCD porno. Namun untuk para peminum dan pedagang tuak, kita berikan teguran, penyitaan dan pembinaan agar tidak mengulangi lagi. Harapan kami, mereka tidak membuat resah masyarakat dan bisa hidup dengan nyaman,"imbuhnya.
   
Kapolsek Candipuro, AKP. Suharyo mendampingi Kapolres Lampung Selatan, AKBP. Bayu Aji, SIK mengharapkan kepada masyarakat untuk menjauhi miras dan perbuatan yang melanggar hukum. Ia akan bersikap tegas terhadap pelaku kriminal seperti perjudian dan penyakit masyarakat lainnya.
   
"Kami berupaya semaksimal mungkin menciptakan rasa aman dan nyaman di masyarakat. Salah satunya dengan melakukan razia pekat yang sekarang ini masih berlangsung. Mudah-mudahan dengan seringnya kita lakukan razia, masyarakat bisa menghindari miras dan tidak ada lagi miras yang diperjual-belikan di Candipuro,"kata Suharyo. (gus)
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. Radar Lamsel - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website